Friday, 5 July 2019

20!


20 tahun!

emang telat berbulan-bulan si ya, tapi gapapa
heuheuheueh

Bersyukur bisa merayakan lagi pertambahan umur di kota rantau.
Bersukacita yang sangat amat mendalam di Kota perantauan, di Purwokerto ini. dimana sudah dua kali peringatan ulang tahun dirayakan disini. Kupikir usia 20 tahun ini akan sepi. Tapi ternyata semua diluar ekspektasi. Ditengah-tengah padatnya kesibukan, mereka tetap mau memberikan waktu, hadiah, dan “dirinya” untukku.

Sebelum menceritakan hari-hariku bersama sahabat-sahabat di purwokerto ini, ku mau menceritakan mama lebih dulu.
Mama dan beberapa keluarga ngucapin via telepon pagi-pagi sekali. Doa dan harapannya selalu mengena di hati. Doa dan harapan yang tulus selalu mengiringi bukan hanya saatku berulang tahun. Tapi di setiap hari, disetiap langkah kaki ini pergi.  Aku percaya, aku sampai hari ini merupakan doa-doa mama yang dikabulkan Tuhan satupersatu. Aku kuat menjalani hidup sampai detik ini juga karena doanya, karena melihat semangat mama, karena kehadirannya, karena dia.
Hanya ingin melihat mama selalu sehat dan panjang umur hingga nanti ku bisa membahagiakannya. Memang tidak akan pernah bisa sebanding dengan apa yang dia berikan, tapi ku berusaha untuk membuatnya tersenyum bahagia.

Hari itu, tepatnya Kamis 11 April 2019 semua berjalan seperti biasa. Hari yang cukup melelahkan hahahaha karena ada 3 mata kuliah ditambah 1 agenda rapat malam harinya. Tapi semua sahabat2 disini memberikan perhatiannya buatku. Mulai dari pemberian rules dalam satu hari dan segala surprisenya, kue yang tiba-tiba datang sesaat setelah matkul, kado yang lucu dan tak terduga. Wish dan ucapan di media social. Semuanya manis. Semuanya bikin mau nangis. Laaaff

Tanggal 11 berakhir, kupikir semua selesai. Tapi ternyata engga. Sampai seminggu bahkan 2 3 minggu masih banyak dapet surprise dan perhatian-perhatian dari sahabat-sahabat disini. Speechless.
Kalo diceritain satu persatu akan banyak dan panjang banget si. Jadi gamau ceritain semuanya. Semua sudah tersimpan dengan sangat baik di hatiku. Hahahaha. Iya gacuma dihati sih. Di highlight IG, di album foto, di jurnal semua juga tersimpan dengan baik. Semua wish ku baca, semua doa-doa baiknya ku aminkan, semua kadonya kusimpan baik-baik. Sebagai penyemangatku menjalani kehidupan diperantauan dan di usia 20 tahun ini yang katanya semakin berliku. Kalau dipikir-pikir, memang akan penuh likaliku sih. Sudah bukan remaja lagi katanya. Remaja bukan, tapi dewasa juga belum sepenuhnya. Hidup di usia ini menimbulkan segudang pertanyaan. Sulit? Ya sulit. Dalam banyak hal. Sulit menjaga relasi dengan teman dan lingkungan sekitar, sulit dalam mengejar cita di perkuliahan, belum lagi memikirkan masalah hati. Di usia ini banyak belajar berbagai hal. mungkin hal-hal yang tidak sesepele yang dikerjakan saat umur belasan tahun.

Di situasi yang katanya sulit ini, mau tetep semangat, mau tetep jalan dikoridor yang sudah ditentuin dan menikmati setiap prosesNya. Ku tahu akan berat, sulit, bahkan pahit, tapi ketika mau menerima dengan ungkapan syukur, serta menjalaninya bersama Dia, pasti semua akan berjalan baik. Bahkan akan menghasilkan hasil yang baik pula. Mungkin bukan baik versi kita tapi versiNya.

Tulisan ini juga akan jadi pengingat kalo udh mulai lemah dan ga semangat ngejalanin musim-musim di kehidupan ini. Hueheuhehhehe


No comments:

Post a Comment

Paskah ulang tahun covid19

Dia selalu memberikan kejutan disetiap waktu. Sungguh luar biasa. Hari ini dua puluh satu tahun yang lalu Tuhan ijinkan ku untuk boleh lah...